Banyak orang berlomba-lomba untuk bisa menjadi yang terbaik di tempat kerja. Ada banyak orang yang berusaha untuk bisa dilihat dan dipandang dalam pekerjaannya. Orang-orang yang ambius yang fokus pada tujuannya. Pada goalsnya. Dan orang seperti ini kadang cukup meresahkan para rekan kerja lainnya. Sehingga orang yang ambisius seperti ini kadang suka dikaitkan dengan toxic di dalam kantor. Sehingga cukup memiliki banyak haters. Dan ini sudah menjadi rahasian umum.
Alasan Kenapa Orang Ambisius Di Pekerjaan Sering Tidak Disukai Oleh Rekan Kerja
Padahal jika dipikir, tidak ada masaah sebenarnya saat ada yang ambisius di kantor. Toh itu bagus. Orang bekerja juga bukan hanya karena membutuhkan uang, tapi juga mengasah skill dan menambah kemampuannya. Jadi jika ada yang ambisius di tempat kerja, ya kita harus memahami. Mungkin tujuan kita dan dia berbeda. Mungkin kita bekerja, untuk mendapatkan penghasilan. Untuk bertahan hidup. Mungkin dia tujuannnya untuk bekerja adalah untuk mengasah potensinya, kemampuannya. Sehingga dia terlihat begitu ambisius. Itu wajar saja. Malah rasanya tidak benar jika kita malah tidak suka jika dia ingin mengejar impiannya. Jadi support lah rekan kerja anda. Walaupun kadan pasti mengesalkan.
Karena ada beberapa hal yang kadang membuat kesal. Misalnya saat ada yang ambisius seperti itu, dia biasanya akan lebih aktif dari yang lainnya. Dan dia akan dominan di beberapa keadaan. Dan akan paling sering tek-tokan dengan atasan. Dan kadang mereka yang paling sering lembur dan lainnya. Karena menyelesaikan pekerjaan. Padahal urusan lembur itu tidak harus. Tapi dia memilih untuk lembur karena memang dia yang ambisius. Disini kadang yang membuat rugi bagi rekan kerja yang lainnya adalah.
Mereka jadi terlihat tidak bekerja. Terlihat seperti kerja setengah-setengah. Padahal mereka sudah bekerja sesuai SOP. Sudah bekerja sesuai standart kantor. Misalnya bekerja jam 9 dan selesai jam 5 dan setelah itu pulang. Itu adalah hal yang wajar. Tapi karena ada nya yang ambisius seperti ini, rasanya rekan kerja lain di pandang tidak baik oleh atasan.